Demo Penolakan Kenaikan BBM Bentrok , 1 Polisi kena Panah
MAKASSAR – Aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di kota Makassar kembali pecah , mulai petang hingga malam ini , Senin (17/6/2013).
Bentrok yang mulai terjadi sekitar pukul 17.30 WITA ini pecah di empat titik sekaligus, yakni di kampus Universitas Islam Negri (UIN) Alaudin di jalan Sultan Alaudin dan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan jalan Urip Sumohardjo . Panakkukang Kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) jalan sultan Alaudin dan Kampus Universitas Negeri Makasar (UNM) Gunung Sari Jalan AP Pettarani.
=> Perselisihan yang terjadi sekitar pukul 17.30 WITA ini terjadi di empat lokasi yaitu di Universitas Islam Negri (UIN) Alaudin di jalan Sultan Alaudin dan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan jalan Urip Sumohardjo . Panakkukang Universitas Muhammadiyah (Unismuh) jalan sultan Alaudin dan Universitas Negeri Makasar (UNM) Gunung Sari Jalan AP Pettarani.
Bentrokan pertama terjadi di kantor Gubernur Sulsel , antara ratusan gabungan aliansi Mahasiswa dengan petugas kepolisian yang siaga di kantor gubernur sejak sehari sebelumnya . Mahasiswa yang berusaha meringsek masuk ke dalam kantor disertai pelemparan bom Molotov kearah petugas , akhirnya petugas berusaha membubarkan aksi pengunjuk rasa .
=> Perselisihan pertama terjadi di kantor Gubernur Sulawesi selatan,antara Komunitas / Organisasi Mahasiswa dengan petugas kepolisian yang siaga di kantor gubernur sejak satu hari sebelumnya . Mahasiswa yang berusaha masuk ke dalam kantor dan disertai pelemparan bom Molotov kearah petugas , akhirnya petugas berusaha membubarkan aksi pengunjuk rasa.
Kemudian bentrokan secara beruntun terjadi di kampus UNM Gunung Sari Kampus UIN, kemudian meluas ke kampus Unismuh Makasar . di kampus UIN dan Unismuh , ratusan warga memasuki kampus untuk mengejar mahasiswa yang terus melakukan pelemparan bom molotov serta anak panah.
=> Perselisihan yang terjadi di kampus UNM Gunung Sari meluas ke kampus Unismuh Makasar . di kampus UIN dan Unismuh , ratusan warga memasuki kampus untuk mengejar mahasiswa yang kembali melakukan pelemparan bom Molotov dan anak panah
Tiga sepeda motor milik mahasiswa di bakar di kampus UIN . sedangkan di Unismuh salah satu gedung di bagian kanan nyaris ludes terbakar setelah dilempari bom Molotov oleh warga . Turunya ratusan warga di kedua kampus ini karena aparat kepolisian dari brimob polda SulselBar memilih mundur untuk meredam bentrokan
=> Di kampus UIN tiga sepeda motor milik mahasiswa dibakar. Sedangkan di Unismuh salah satu gedung dibagian kanan hampir saja habis terbakar setelah dilempari bom Molotov oleh warga
